Director General & Chief Executive Officer IATA Tony Tyler di Hotel Ritz-Carlton Jakarta, Kamis (12/3/2015) mengungkapkan data keselamatan penerbangan, di mana hanya ada satu kecelakaan dari 900.000 penerbangan maskapai yang sudah mengantongi sertifikat IOSA. Sementara itu, terdapat satu kecelakaan dari 300.000 penerbangan maskapai yang tidak memiliki sertifikat IOSA, sehingga maskapai penerbangan yang punya sertifikat IOSA memiliki tingkat keselamatan penerbangan lebih baik. Dia pun meminta kepada maskapai penerbangan lain yang berada di Indonesia untuk segera menyusul Garuda Indonesia dengan menerapkan standar keselamatan yang tinggi, sehingga bisa mengantongi sertifikat IOSA. Saat ini, menurut Tyler, maskapai penerbangan yang ingin mengajukan sertifikasi IOSA tidak perlu menjadi anggota IATA.
Sumber: Indo-aviation
0 komentar:
Posting Komentar